Dulu saya tidak pernah membayangkan akan mengetahui cerita seperti ini. Cerita wanita-wanita kuat pejuang keluarganya. Dulu saya tidak mengerti bagaimana rasanya hidup berbeda, berdampingan. Saya awalnya tidak mengerti mengapa harus seorang wanita hidup dengan jalan yang tidak pernah bisa saya bayangkan sebelumnya dan berusaha sekuat tenaga untuk berbahagia.
Ternyata hidup saya selama 18 tahun belakangan ini biasa-biasa saja. Tinggal dengan orangtua, kakak, tetangga, teman. Sekolah di sekolah negeri, pulang menaiki kendaraan umum, bertemu teman baru, berpisah dengan teman lama, mengerjakan tugas sekolah, remidi, gagal SNMPTN, dan seterusnya dan seterusnya. Semua itu biasa saja.
Sebelumnya saya belum pernah tahu bagaimana hidup orang yang terkena PHK, tidak pernah tahu hidup balita yang jauh dari mamanya, tidak pernah tahu bagaimana hidup anak kembar, tidak pernah tahu bagaimana rasanya keluar, kemudian kembali lagi.
Ya, keluar, kemudian kembali lagi.
estik
BalasHapus